Senin, 04 Februari 2013

Sahabat ataukah Teman?

Sahabat untuk saat ini.. aku belum menemukan seorang atau beberapa sahabat. Aku juga belum tau bagaimana rasanya memiliki sahabat itu seperti apa.. tapi saat ini aku memiliki banyak orang yang aku sayang mereka ada disekitar ku. Tak perlu menjadikan mereka sahabat untuk memberikan yang terbaik. Akan tetapi bagaimana aku bisa menjadi diri sendiri dan menjadi orang yang mereka kenal dan mereka tau aku menyayangi mereka.


        Aku pernah bertanya kepada seseorang... "Apakah anda percaya sahabat itu ada?" lalu dia menjawab "tidak". Sejenak aku berpikir pasti orang ini kesepian. Bayangkan saja, dia tidak mempunyai sebuah sahabat. kurang bergaul jadi dia tidak percaya dengan kehadiran seorang sahabat. Kemudian aku menanyakan “apa alasan anda sampai tidak percaya bahwa sahabat itu tidak ada?” dan kemudian orang itu menjawab "karena bagiku semua orang itu adalah teman,anda tau apa perbedaan sahabat dan teman?" aku hanya menggeleng dan orang itu melanjutkan argumennya "sahabat itu ada disaat kita sedih,senang,mengetahui semuanya tentang kita.. dapat mengerti bagaimana  kita.. dan intinya tau seperti  apa kita yang sebenarnya dan yang pasti dia adalah orang kita percaya. sahabat itu menurutku tidak banyak tidak seperti teman, teman itu ada banyak.. cukup dengan mengetahui nama, kita bisa akrab kita bisa menjadi teman dan mendapatkan teman itu mudah. berbeda dengan sahabat sahabat itu susah dan bahkan tidak bisa ditemukan ".Setelah penjelasan singkat itu aku diam dan memikirkan kata-kata itu dan memang betul apa yang dikatakannya selama ini banyak orang yang disekitarku.. tapi aku tidak tau seperti apa aku sebenarnya.

dari apa yang diucapkan oleh orang tadi, aku cukup sadar. Boleh jadi aku memang bukan sahabat kalian.. tetapi, aku akan menjadi teman yang terbaik untuk kalian..
Salam hangat,
Aynun